Kapal tua kapal selam
Penjaga samudra Nusantara
Nanggala milik kita
Hanyut, hilang dan benar benar menyelam kemudian kelam
Prajurit terbaik Negara Kesatuan Republik Indonesia
Kini kembali keharibaan yang Esa
Doa dalam keramaian
Puja puji dalam kesunyian
Tertoreh rapi berapi api
Meski ada saja yang berlagak suci
Dari mulut pendengki NKRI
Menyebut prajurit toghut
Aku bilang mereka bermulut lumut
Dalam keadaan duka
Dalam nuansa suci bulan puasa
Mestinya seluruh bangsa, seluruh rakyat Indonesia
Bersatu berbaik sangka
Kibarkan bendera setengah tiang
Merah Putih menjulang
Untuk Nanggala yang hilang
Innalillahi wa inna ilaihi raji’un
Tabur bunga
Untuk para prajurit bangsa
Untuk para pahlawan penjaga samudra
Lamongan, 26-04-2021
Cak Mahrus Ali