Syiar Ramadhan Bagi Takjil Hingga Pengiriman Dai ke Papua Barat

Jakarta – Lembaga Dakwah (LD) PBNU bersama Pondok Pesantren Sholawat Darut Taubah (PPSDT) Cabang Jakarta bekerja sama dengan NU Care Lazisnu membagikan takjil kepada seluruh masyarakat khususnya di daerah Senen, Jakarta Pusat.

Pembagian takjil ini berlangsung sejak awal Ramadhan dan akan terus berlangsung hingga akhir bulan Ramadhan.

Dengan adanya pandemi Covid 19, LD PBNU belum bisa mengadakan kegiatan buka puasa dengan masyarakat sekitar. Maka panitia Syiar Ramadhan LD PBNU berinisiatif mengantarkan takjil ke lokasi lokasi binaan di sekitar gedung PBNU.

Kegiatan ini merupakan bentuk perhatian LD PBNU kepada masyarakat yang terdampak masa pembatasan Covid 19. Sebab pembatasan aktivitas berdampak pada sektor ekonomi masyarakat. Mengingat, Ramadhan kali ini merupakan kesempatan umat Islam untuk berlomba lomba dalam kebaikan, di antaranya adalah menolong sesama.

BACA JUGA  Hilangnya Nama KH Hasyim Asy'ari dalam KSI Jilid I, Mendikbud RI Tabayun

Sementara itu, Ketua LD PBNU Kiai Agus Salim HS mengarahkan para pengurus dan pendakwah untuk mengambil peran penting selama masa pembatasan. Mengingat LD PBNU merupakan lembaga yang bertujuan mensejahterakan umat baik secara lahir maupun batin.

“Meskipun dalam kondisi yang masih terbatas namun LD PBNU tetap berusaha maksimal dalam menyemarakkan kegiatan Ramadhan. Terutama memakmurkan masjid dengan kegiatan kajian kitab, tarawih, bagi bagi takjil dan kegiatan buka puasa bersama setiap hari,” kata Kiai Agus kepada redaksi, Jum’at (23/4).

“Semoga kegiatan yang baik ini memberikan manfaat bagi muslimin ibukota, dan memberikan motivasi bagi penerima manfaat dalam menjalankan ibadah puasa,” tambahnya.

Syiar Ramadhan LD PBNU
LD PBNU menyelenggarakan beberapa kegiatan lain di antaranya pengiriman dai ke daerah, khususunya daerah Papua Barat, Manokwari, Sorong, Sorong Barat, Nabire, Fak Fak yang diampu langsung oleh Wakil Ketua LD PBNU Kiai Misbah.

BACA JUGA  Gus Baha : Kita Harus Adil, Jangan Reduksi Kebesaran Soekarno

Mengaji kitab di pagi hari bersama pengurus LD PBNU Kiai Jamaluddin F Hasyim, Kiai Fuad Thohari, Kiai Bukhori Muslim dan Kiai Nurul Irfan. Melaksanakan Pesantren Kilat Internasional untuk Hongkong, Korea, Taiwan, Malaysia dan Singapura. Bahkan syiar ramadan di TV pun tak luput jadi perhatian.

Seperti program Berkah Ramadhan di Elshinta TV, Dakwah dan Wayang di TVRI, Titian Ilahi di TVRI, Kultum bersama Kiai Misbah di Nusantara TV, Serambi Ramadan di TV NU, dan juga Ngaji Ramadan yang disiarkan secara langsung di seluruh platform media LD PBNU di setiap harinya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *